Pohon Walitis  

Diposting oleh Rumahku adalah Sumbing ku


SEJARAH
Menurut masyarakat setempat pohon Walitis dulunya merupakan sewbuah tongkat yang ditancapkan oleh seorang syeh yang bernama Ki Ageng Makukuhan. Dan tongkat tersebut menjadi tumbuh tinggi dan besar.
Konon kata masyarakat setempat dulu pohon tersebut akan ditebang oleh seorang petani untuk dijadikan kayu bakar. Namun pohon tersebut sulit ditebang. Katanya ketika ditebang pohon tersebut mengeluarkan darah. Waktu seorang akan menebang pohon iti,  ketika di tinggal tengok sebentar  goresan hasil goresan golok dipohon sudah tak berbekas dan pohon utuh seperti semula. Maka dari itu pohon Walitis  sampai sekarang masih tumbuh dan tidakaa yang berani menebang.

Gunung Sumbing dan Sindoro  

Diposting oleh Rumahku adalah Sumbing ku


GUNUNG SUMBING SINDORO Mendaki gunung merupakan wisata petualangan menarik. Penuh tantangan pada saat mendaki bukit-bukit terjal. namun juga penuh dengan keindahan alam puncakdengan panorama indah saat terbitnya matahari pagi.


PENDAKIAN GUNUNG SUMBING dilakukan pada malam 21 bulan Ramadhan (malem selikuran). 
Sedang PENDAKIAN GUNUNG SINDORO bertepatan dengan malam 1 asyuro dipastikan ribuan orang utamanya pemuda pecinta alam melakukan pendakian karana kegiatan ini merupakan tradisi. Sebagian dari mereka bermaksud berziarah ke makam Ki Ageng Makukuhan di puncak Sumbing, yang diyakini sebagai orang pertama yang singgah di kedu dan menanam Tembakau.